Jumat, 20 Agustus 2010

Sungguh Sebuah Ironi

"Aku gak kuat disini, aku gak tahan, aku gila. Mama marah-marah mulu dan mukul, masih mending mama orang lain, marah gak sampai mukul, aku mau ke tempat nenek aja" teriakan itu terdengar begitu menyakitkan buat saya. Bagaimana tidak, seorang anak bisa melontarkan kata-kata seperti itu kepada Ibunya bahkan di bulan Ramadhan seperti ini.

Kronologisnya begini. Saya baru saja pulang dari kampus sekitar pukul 4 sore. Diperjalanan pulang, dengan mata yang sedikit mengantuk (karena malamnya kurang tidur) saya membuat plan untuk sore itu. Turun dari angkot nyari ta'jil dulu, terus pulang, shalat, mandi, lalu tidur hingga adzan maghrib tiba. Yup, itulah plan saya buat sore itu. Tapi apalah daya, karena mengantuk, saya tidak fokus, sehingga tempat dimana saya membeli ta'jil terlewat. Dengan begitu, saya terpaksa menunda beli ta'jil, dan memilih pulang terlebih dahulu, shalat, mandi, beli ta'jil, baru tidur. Begitu turun dari angkot, saya pun melanjutkan perjalanan ke kostan dengan berjalan kaki. Namun tiba-tiba saya mendengar suara seorang ibu yang sedang marah-marah kepada anaknya. "Astaghfirullah, bulan puasa gini kok marah-marah sih" kalimat itu saya ucapkan dalam hati. Saya mengenal keluarga ibu itu, meskipun tidak kenal dekat, tapi setidaknya saya kenal dengan beliau, suami beliau, dan kedua anaknya.

Rabu, 18 Agustus 2010

Curhat Dirut PLN

Listrik di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, padam. Heboh. Ribuan penumpang ngomel, marah, dan menghujat. Terutama menghujat PLN. Dan juga tentu menghujat saya. Apalagi, mati listrik itu terjadi pada waktu puncak-puncaknya: menjelang jam penerbangan pertama, di hari Jumat yang lebih ramai daripada hari apa pun, dan menjelang bulan puasa ketika banyak orang akan melakukan perjalanan suci berbakti kepada orang tua, termasuk ke kuburan mereka.

Nama PLN yang selama ini sudah buruk itu hancur lebur di Bandara Soekarno-Hatta pagi itu. Bahkan, hancur di mata seluruh bangsa Indonesia. Sebuah headline surat kabar yang memang biasa mengkritik PLN menulis: Byar-pet telah memalukan bangsa!

Selasa, 17 Agustus 2010

Melihat Indonesia dari Korea Selatan

AyomerdekA
menghasut orang-orang terjajah untuk merdeka
oleh: Robert Manurung


Mungkin tidak banyak di antara kita yang masih ingat, bahwa Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memulai pembangunan ekonomi pada akhir tahun 60-an. Situasi dan kondisi kedua negara pada waktu itu banyak sekali kesamaannya; antara lain sama-sama negara agraris, situasi ekonomi morat-marit, sedang transisi politik, menjadi satelit Barat, dipimpin oleh rezim militer dan tidak ada kepastian hukum.

SAMPAI tahun 60-an, Korea hanyalah sepenggal daratan di benua Asia dan sebuah bangsa yang keberadaannya "terlupakan" sepanjang sejarah dunia. Selama ribuan tahun eksistensi mereka tenggelam di balik bayang-bayang kebesaran ras Cina dan new kid on the block bernama Jepang yang budayanya menggetarkan dunia barat.

MERDEKA!!!

Yak, dalam waktu 10 jam sejak tulisan ini di post, Bangsa kita tercinta akan berusia 65 tahun, :D

Sudah banyak hal yg terjadi di negeri kita tercinta ini, sejak berdiri 65 tahun yang lalu (atau mungkin akan lebih banyak lagi, jika dihitung dari zaman kerajaan-kerajaan di Indonesia.

Lalu, bagaimana kah bentuk negara kita sekarang?
Seperti apakah hasil para pejuang bangsa kita yang sudah mengorbankan nyawa nya?

Jika harus menjawab pertanyaan itu, sepertinya hati ini ingin menangis. Bagaimana tidak? 65 tahun merdeka, tetapi bangsa kita masih porak poranda. Masalah paling terbaru adalah dirusaknya kedaulatan bangsa kita oleh Malaysia (baca: malay) beberapa hari yang lalu dengan menangkap 3 orang dari Dinas Kelautan dan Perikanan (atau nama bekennya DKP)

Senin, 16 Agustus 2010

Hadiah sang Ayah

Share cerita dari forum lagi nih guys, :)
Semoga bermanfaat..


Seorang pemuda sebentar lagi akan diwisuda,sebentar lagi dia akan menjadi seorang sarjana, akhir dari jerih payahnya selama beberapa tahun di bangku pendidikan. Beberapa bulan yang lalu dia melewati sebuah showroom, dan saat itu dia jatuh cinta kepada sebuah mobil sport, keluaran terbaru dari Ford.

Selama beberapa bulan dia selalu membayangkan, nanti pada saat wisuda ayahnya pasti akan membelikan mobil itu kepadanya. Dia yakin, karena dia anak satu-satunya dan ayahnya sangat sayang padanya, sehingga dia yakin banget nanti dia pasti akan mendapatkan mobil itu. Dia pun berangan-angan mengendarai mobil itu, bersenang-senang dengan teman-temannya, bahkan semua mimpinya itu dia ceritakan keteman-temannya.

Puisi Seorang BJ. Habibie untuk (Alm) Asri Ainun Habibie

Ini gw dapat dari temen.
katanya sih puisi yg ditulis pak Habibie untuk almarhumah istrinya.. :)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

All About Papa

Share lagi, hehe
source nya masih dari sebuah forum.
ini adalah salah satu cerita yg bisa ngebuat gw nangis bacanya gan..
semoga bermanfaat, :)
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya, akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.

Lalu bagaimana dengan Papa?

Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Never do Abortion

Never Stop to share, hehe
Seperti biasa, ini cerita masih dari sebuah forum.
Semoga bermanfaat. :)

"Mama sayang,

Aku di surga sekarang, duduk di pangkuan Tuhan.
Ia mengasihiku dan menangis bersamaku sebab
pedih pilu hatiku. Begitu ingin aku menjadi putri
mungil mu.

Penyesalan Seorang Istri

i want to share again, hehe

ini cerita gw dapat lagi2 dari sebuah forum, semoga bermanfaat. :)
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ini adalah kisah nyata di kehidupanku
Seorang suami yg kucintai yang kini telah tiada
Begitu besar pengorbanan seorang suamiku pada keluargaku
Begitu tulus kasih sayangnya untukku dan anakku
Suamiku adalah seorang pekerja keras. Dia membangun segala yang ada di keluarga ini dari nol besar hingga menjadi seperti saat ini. Sesuatu yang kami rasa sudah lebih dari cukup.

Diary Seseorang

Notes ini gw copy paste dari forum kaskus..
katanya sih dari note di fb juga..
tapi gak tau di fb siapa..
cuma pengen share aja..
semoga bisa jadi bahan renungan buat kita semua,,, :)

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dear Diary,

Hai Di, udah lama Vella ngga nulisin kamu yah, banyak banget yang Vella mau ceritain ke kamu Di. Tadi pagi Vella sama temen-temen ngomongin cowok masing-masing. Di masih inget sama Evan kan? cowoknya Vella? Vella malu banget deh sama dia. Dia soalnya nggak kayak cowok-cowok temen Vella yang lain Di. Sebel deh sama Evan, bayangin deh Di semua minusnya Evan nih yah:

Sabtu, 27 Februari 2010

Renungan


mintalah nasehat pada hatimu lalu turuti dan laksanakan.
jadikan itu urusanmu dengan hatimu dan dengan Yang Maha membolak-balikan hati.
itu yang terbaik untuk mu.
Insya Allah